Beberapa waktu yang lalu kami pernah posting; Cara Budidaya Kangkung Darat disertai Analisa Usahanya. Tapi kemudian kami sendiri sempet menghitung ulang dalam keraguan, lha kenapa ragu bang? Sebenarnya bukan ragu cuma kurang yakin aja, degan cara penjualan komoditi ini panen sekaligus, siapa pula yang akan borong 1 atau 2 ton kangkung dalam sekali panen? Bukan hnya itu kita juga berharap agar penghasilan dari jual kangkung bukan hanya sebulan sekali tapi menjadi tiap hari.
Nah.. sekraang bagaimana langkah langkah-nya jika kita mengharapkan seperti itu, Kita inginnya panen tiap hari atau paling tidak dua kali sehari agar tidak terlalau lama menunggu hasil kerja selama sebulan sekali.
Caranya bagaimana? Caranya tentu saja dengan melakukan penanaman yang dirotasi sehingga nantinya panen juga otomatis dirotasi. Jika dihitung umur panen tanaman kangkung ini bisa dipanen dalam umur hanya 25 hari saja. Maka banyaknya bedengan tinggal dibagi 25 saja agar bisa panen tiap hari. Jadi misalnya dalam satu areal penanaman terdapat 100 bedengan lahan kangkung kalo dibagi 25 akan ketemu jumlah 4 bedengan untuk setiap hari ditanami kangkung. Yang diharapkan nantinya juga bisa panen setiap hari sebanyak 4 bedengan pula.
Misalkan ukuran bedengan adalah 22m x 1,2m, jika menggunakan penanaman dengan perhitungan 20 x 15 maka akan diperoleh 880 lubang tanam. jika setiap lubang tanam menghasilkan 50gr maka akan diperoleh 44 kg setiap bedengan. Itu artinya setiap hari akan dipetik kangkung sebanyak 44kg x 6 bedengan = 264kg. Lumayan kan jika setiap kilogram kita dapat harga kangkung Rp1500 sudah dapat hasil penjualan sebesar Rp 396.000 sehari..... waaaah lumayan sekali kan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar